JANGAN JADI PENOLONG IBLIS
بِسْمِ الله الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ, الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ وَصَلَّى اللهُ وَسَلَّمَ وَبَارَكَ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ وَآلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ, أَمَّا بَعْدُ:
Di bawah ini cerita shahih tentang
MENGHADAPI KAWAN, SAUDARA YANG MELAKUKAN MAKSIAT dan DOSA
- Bagaimana bersikap kepadanya?
- Bagaimana menasihatinya?
- Bagaimana akhlak kepadanya?
Berkata Ibnu Abi Hatim rahimahullah dengan sanadnya sampai kepada Yazid bin Al Ashamm, ia berkata: "Seorang dari penduduk Syam yang buruk akhlak, sering mendatangi Umar bin Khattab radhiyallahu 'anhu, lalu Umar tidak melihat keberadaannya, beliau bertanya: "Apa yang dilakukan fulan bin Fulan?", mereka menjawab: " Wahai amirul mukminin, dia selalu minum (khamr), lalu Umar radhiyallahu 'anhu memanggil sekretarisnya, dan berkata:
اُكْتُبْ مِنْ عُمَر بْن الْخَطَّاب إِلَى فُلَان بْن فُلَان سَلَام عَلَيْك فَإِنِّي أَحْمَد إِلَيْك اللَّه الَّذِي لَا إِلَه إِلَّا هُوَ غَافِر الذَّنْب وَقَابِل التَّوْب شَدِيد الْعِقَاب ذِي الطَّوْل لَا إِلَه إِلَّا هُوَ إِلَيْهِ الْمَصِير ثُمَّ قَالَ لِأَصْحَابِهِ اُدْعُوا اللَّه لِأَخِيكُمْ أَنْ يُقْبِلَ بِقَلْبِهِ وَيَتُوب اللَّه عَلَيْهِ
"Tulis...! "Dari Umar bin Khattab ditujukan kepada Fulan bin Fulan, semoga keselamatan atas engkau, aku memuji di hadapanmu Allah Yang tiada Ilah yang berhak diibadahi kecuali Dia, Yang Mengampuni dosa dan Menerima taubat lagi keras hukuman-Nya. Yang mempunyai karunia. Tiada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia. Hanya kepada-Nya-lah kembali (semua makhluk)." kemudian beliau berkata kepada para sahabat beliau: "Berdoalah kalian kepada Allah untuk saudara kalian, agar ia menghadap dengan hatinya dan agar Allah memberi taubat kepadanya".
Ketika orang tersebut menerima surat Umar radhiyallahu 'anhu, ia membacanya dan mengulanginya, dan berkata: "Yang Mengampuni dosa dan Menerima taubat lagi keras hukuman-Nya, sungguh beliau telah memperingatkanku siksa-Nya dan menjanjikanku bahwa Dia akan mengampuniku".
Diriwayatkan oleh Al Hafizh Abu Nu'aim dari riwayat Ja'far bin Burqan dan ia menambahkan: "Ia masih terus mengulang-ngulang di dalam dirinya lalu ia menangis, kemudian ia bertaubat dan taubatnya baik, ketika sampai kepada Umar kabar tentangnya, maka beliau berkata: "
هَكَذَا فَاصْنَعُوا إِذَا رَأَيْتُمْ أَخًا لَكُمْ زَلَّ زَلَّة فَسَدِّدُوهُ وَوَثِّقُوهُ وَادْعُوا اللَّه لَهُ أَنْ يَتُوب وَلَا تَكُونُوا أَعْوَانًا لِلشَّيْطَانِ عَلَيْهِ .
Demikianlah kalian berbuat, jika kalian melihat saudara kalian tergelincir dalam satu kesalahan, maka
- PERBAIKILAH.
- DAN TUNJUKILAH JALAN YANG BENAR.
- SERTA DOAKAN AGAR ALLAH MEMBERI TAUBAT KEPADANYA.
- JANGANLAH JADI PENOLONG SETAN UNTUK MENJERUMUSKANNYA (ke dalam maksiat)."
[Lihat kitab Hilyatul Awliya, no. 4959].
Al-Ustâdz Abu Abdillah, Ahmad Zainuddin bin Kaspul Anwar Al-Banjary Hafizhahullâh
[Channel Telegram Al-Ustâdz Abu Abdillah, Ahmad Zainuddin bin Kaspul Anwar Al-Banjary Hafizhahullâh]
(www.dakwahsunnah.com - www.dakwahsunnah.tv)
♻Republished by MRA Al-Jafari Al-Alabi
Share yuk semoga saudara anda mendapatkan faidah ilmu dari yang anda bagikan dan menjadi pembuka amal kebaikan bagi anda yang telah menunjukkan kebaikan. آمِينَ.